Pada era saat ini, banyak orang mulai menjadikan kendaraan tak lagi menjadi barang mewah melainkan kebutuhan pokok yang harus dimiliki. Tak hanya sepeda motor, kini mobil sudah banyak dijumpai. Tak sedikit orang yang membutuhkan mobil dalam kehidupannya. Oleh sebab itu, banyak dari yang mereka akhirnya tertarik untuk mendapatkan mobil meski membelinya secara bekas. Meski membeli mobil bekas, mempunyai mobil pribadi adalah impian bagi setiap orang. Namun, ada beberapa resiko yang didapatkan apabila membeli mobil bekas. Salah satu diantaranya yaitu adanya goresan kecil ataupun besar, baret, hingga body mobil yang penyok. Tak hanya mereka yang membeli mobil bekas saja yang akan mendapatkan resiko seperti itu, mereka yang membeli mobil baru pun, kemungkinan mendapatkan resiko dari rusaknya mobil pun tak dapat dihindari.
Adanya goresan, baret, atau bahkan penyoknya body mobil akan membuat seseorang tidak nyaman dan merasa terganggu. Sebagai solusinya, setiap orang harus tahu bagaimana cara memperbaikinya. Salah satu cara memperbaikinya yaitu dengan cara dempul mobil tersebut. Akan keluar biaya mahal jika kita mendempul mobil di bengkel. Oleh karenanya, lebih baik kita mengetahui cara mendempul mobil dengan baik dan benar agar bisa mendempul mobil sendiri.
Bagi mereka yang telah menggeluti dunia otomotif tentu sudah familiar dengan yang namanya dempul. Saat proses pendempulan, seseorang harus teliti dan sangat berhati-hati. Karena dempul adalah bagian yang langsung bersinggungan dengan cat mobil. Apabila dempul yang dilakukan tidak menghasilkan hasil yang rata, maka hasil akhir setelah pengecatan pun body mobil akan menghasilkan corak. Corak tersebut akan terlihat tidak rata, yang akan menyebabkan body mobil tidak lagi mulus dan akan terlihat jelas perbedaannya dengan bagian body mobil lainnya yang tidak terkena dempul.
Dempul sendiri memiliki beberapa jenis yang diantaranya yaitu ada dempul Epoxy Putt, dempul Polyster Putty, dempul Lacquer Putty, ada juga dempul buatan. Berikut ini penjelasan singkat dari keempat jenis dempul tersebut.
1. Dempul Epoxy Putty
Jenis dempul yang pertama ini memiliki daya rekat yang baik terhadap beberapa material dasar. Selain itu, jenis epoxy putty ini juga memiliki kelebihan lain yaitu memiliki ketahanan pada karat lebih baik dibandingkan jenis lainnya. Bahan utama yang digunakan oleh dempul jenis ini yaitu epoxy resin dan juga amine sebagai harderner atau obat pengering. Thinner yang digunakan disini adalah Thinner Epoxy.
2. Dempul Polyster Putty
Jenis dempul yang kedua ini lebih dikenal sebagai dempul plastik, dempul yang memakai bahan organic peroside untuk dijadikan sebagai harderner. Dempul jenis ini memiliki lapisan tebal yang terbentuk karena banyaknya kandungan pigmen. Dengan memiliki lapisan yang tebal itu, dempul ini menjadi mudah diamplas. Namun jenis dempul ini akan menghasilkan tekstur yang keras setelah ia mengering.
3. Dempul Lacquer Putty
Jenis dempul yang ketiga ini biasa digunakan untuk dempul permukaan mobil yang terkena goresan-goresan tipis. Aplikasikan secara perlahan agar dapat menutupi goresan tipis yang ada pada mobil kalian. Bahan utama dari jenis dempul ini yaitu terbuat dari acrylic resin dan nitrocellulose. Thinner yang digunakan disini adalah Thinner A.
4. Dempul Buatan
Jenis dempul yang terakhir ini merupakan dempul yang harganya sangat terjangkau. Karena harganya yang sangat terjangkau itu pulalah yang membuat dempul ini memiliki kualitas yang cukup rendah. Hal tersebut dikarenakan bahan yang digunakan terbuat dari beberapa campuran, yang diantaranya adalah campuran dempul plamir, bedak talk, juga cat dasar. Thinner yang digunakan disini adalah Thinner A.
Setelah mengetahui jenis-jenis dempul, selanjutnya yang perlu diperhatikan yaitu mempersiapkan peralatan dan bahan-bahan untuk mendempul mobil. Beberapa pilihan alat dan juga bahan yang dapat digunakan untuk mendempul mobil diantaranya adalah sebagai berikut :
Pilih salah satu dari keempat jenis dempul yang telah dijelaskan di atas, pilihlah sesuai kebutuhan.
Thinner, kegunaannya yaitu untuk mengencerkan campuran dari zat perekat dan juga zat pewarna (gunakan thinner yang terbaik untuk hasil maksimal).
Cat basic atau cat dasar, umumnya cat ini memiliki 2 tipe yaitu warna merah atau abu-abu.
Bahan pengeras dempul, biasanya sudah menjadi satu paket dengan dempul. Namun ada juga yang dijual terpisah.
Lap kain atau lap microfiber
Perlindungan diri: sarung tangan, masker, juga kacamata apabila melakukan pengamplasan menggunakan mesin.
Amplas atau kertas pasir yang digunakan untuk meratakan atau menghaluskan dempul.
Tatakan rata atau papan, untuk mempermudah saat mencampur dempul dengan pengerasnya, juga yang dapat dengan mudah mengambil dempul dengan scrub.
Apabila akan mendempul suatu bidang yang luas, datar, serta membutuhkan banyak pendempuan, maka siapkan jidar. Jidar ini biasanya berbentuk panjang dan lurus dengan panjang sekitar 30 – 50 cm yang biasa digunakan untuk membantu proses pendempulan.
Semoga artikel ini membantu!
Kommentarer